Pesan indah Rasul Paulus
dalam 1 Kor 4:6b-15;
Salib Post. Dalam hidup terutama di dalam melakukan karya pelayanan banyak reaksi baik positif maupun negatif yang menyakitkan akan kita terima seperti pengalaman Rasul Paulus; pengalaman dipuji dan dihargai, pun sebaliknya pengalaman difitnah, dikritik, dihina bahkan dicaci maki akan selalu mewarnai mereka yang melayani Tuhan lewat sesamanya.
Terhadap semua derita dan luka yang para pelayan hadapi, dengarkanlah nasehat Rasul Paulus untuk menguatkan dan menghiburmu:
"Kalau kami dimaki-maki, kami memberkati, kalau kami dianiaya, kami sabar, kalau kami difitnah, kami tetap menjawab dengan ramah."
Semuanya mereka terima karena kesadaran bahwa Sang Guru telah menerima pengalaman pahit sedemikian lebih dari mereka semua; Ia difitnah, dihina, dirajam, disiksa bahkan sampai disalibkan untuk mereka.
Karena itu, adalah sesuatu yang tidak menyenangkan bahkan menyakitkan dan melukai ketika kita menderita, namun menderita karena Kristus adalah cara terindah untuk merasakan bahwa Kristus pernah menderita lebih dasyat, Ia pernah terluka lebih parah, bahkan Ia pernah menyerahkan nyawa-Nya demi umatnya .
No comments:
Post a Comment