Gereja Terbesar di Timur Tengah Itu Adalah Gereja Sampah ( dariKompasiana.com )

                  14125011731035641070

:

Dokumen Pribadi: Penunjuk arah situs bangunan bersejarah di Old Cairo, jangan sampai kesasar.
Old Cairo dan Bukit Mokattam merupakan dua wilayah di Kota Kairo yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Kedua wilayah ini cukup terkenal dengan warisan bernilai sejarah dan tradisi Kristen Koptik. Koptik secara spesifik memang mengacu kepada penganut Kristen di Mesir dan penganut Koptik ini adalah penganut Kristen yang terbesar di wilayah Timur Tengah walaupun di Mesir sendiri merupakan golongan minoritas dengan perkiraan sekitar 10% dari penduduk Mesir yang menganut ajaran ini.
1412500904308008908
Dokumen Pribadi - Satu sisi interior Gereja Sampah, Cairo
Di wilayah Old Cairo ada beberapa situs berupa bangunan bersejarah salah satunya yang sangat terkenal adalah Gereja Gantung (The Hanging Church) atau dalam bahasa Arab disebut al-Muallaqah. Gereja Gantung merupakan gereja Kristen Koptik yang didirikan di atas tiang-tiang bangunan benteng Romawi di Old Cairo. Gereja ini diperkirakan didirikan pada abad ke-7. Gereja kecil tapi indah ini hampir setiap bagian bangunan dan isinya adalah peninggalan abad silam yang masih dipelihara dengan baik hingga saat ini. Gereja ini resminya bernama Gereja Santa Perawan Maria.
14125011071627902783
Dokumen Pribadi - Menyusuri Lorong Old Cairo
Menyusuri jalan berupa lorong-lorong di wilayah Old Cairo ini memang mengingatkan akan lorong di pasar-pasar tradisional di Indonesia, walaupun tentu saja tidak ada jalan becek tergenang air atau bau sampah pasar. Ada juga satu-satunya peninggalan kaum Yahudi di Old Cairo yang masih dipelihara dengan baik bangunannya, yaitu Sinagoga Ben Ezra, tapi memang tidak ada aktivitas apa pun di bangunan tersebut, kosong, dan hanya dikunjungi oleh wisatawan yang tertarik dengan keindahan bangunan kuno, jadi tidak seperti halnya beberapa bangunan gereja yang bersejarah di Old Cairo yang masih digunakan untuk aktivitas ibadah hingga saat ini.
14125012711459920302
www.panoramio.com, Christophe Van Hulle - The Hanging Church in Coptic Cairo
1412501330627156023
Dokumen Pribadi - Pelataran Gereja Gantung yang asri.
14125013952001750922
Dokumen Pribadi : Interior Sentral (tengah) Gereja Gantung
Sangat kontras dengan wilayah Old Cairo yang lumayan tertata, tidak demikian dengan wilayah lain yang sempat kami kunjungi, yaitu Bukit Mokattam. Bukit Mokattam sangat terkenal di Mesir dan memiliki kisah unik tersendiri yang mendapat tempat di hati umat Kristen Koptik Mesir. Kisah ini jugalah yang menceritakan asal-usul Gereja Sampah di Bukit Mokattam. Mengapa mendapat julukan Gereja Sampah? Sebenarnya begini, untuk mencapai gereja yang terletak di atas bukit itu, pengunjung memang terpaksa melalui perkampungan Zabaleen. Zabaleen atau garbage people atau pemulung atau pengumpul sampah memang adalah orang-orang yang tinggal di perkampungan sampah di wilayah Bukit Mokattam.
Tahun 2011 tercatat sekitar 60 ribu penganut Kristen Koptik hidup di perkampungan ini mencari nafkah sebagai pengumpul sampah. Nah, jadi sudah dapat dibayangkan bagaimana kira-kira aroma jalan yang dilalui untuk menuju bangunan gereja di atas bukit. Jalan perkampungan yang kecil, menanjak dan berdebu ditambah lagi keramaian penduduk cukup membutuhkan keahlian dan kesabaran tersendiri dalam mengemudikan kendaraan.
14125015832011428521
www.centeredincairo.com, The whole family works together, jalan menuju ke Bukit Mokattam
1412501675635925532
www.centeredincairo.com, In Zabaleen, cardboard sorted, jalan sempit, kumuh dan padat
14125017371219902302
ahram.org.eg :Moqattam area in Cairo, Egypt, where more than 60,000 Christians known as the Zabaleen, or
Jadi apa memang namanya Gereja Sampah? Nah, nama resminya sebenarnya Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner. Nama tersebut adalah nama bangunan utamanya selain ada beberapa bangunan lagi di sekitar bangunan utama, yaitu Gereja St. Bola, Gereja St. Markus, dan Aula Simon the Tanner. Uniknya bangunan-bangunan gereja tersebut memang berada di gua yang terdapat di Bukit Mokattam. St. Simon the Tanner (St. Sama’an dalam bahasa Arab) sendiri adalah tokoh utama yang diabadikan untuk bangunan bersejarah di wilayah ini. Gereja Sampah dengan kapasitas yang dapat menampung sekitar 20 ribu orang dan dengan aulanya yang dapat menampung sekitar dua ribu orang diklaim sebagai gereja dengan daya tampung terbesar di Timur Tengah.
1412501809906149416
Dokumen Pribadi : Siang yang terik di depan Gereja Sampah
14125018551566240714
Dokumen Pribadi : Gereja Sampah, Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner
14125019141124011398
Dokumen Pribadi : Pintu masuk Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner
14125019811597417051
Dokumen Pribadi : Pahatan di dinding gua Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner
1412502045789347507
Dokumen Pribadi : Pahatan di dinding gua, Aula St. Simon the Tanner
14125021071529809053
Dokumen Pribadi : Jalan masuk ke Gereja St. Markus dan Aula St. Simon the Tanner
1412502169199313299
Dokumen Pribadi : Aula St. Simon the Tanner kapasitas 2.000 orang
1412502236472308689
www.touregypt.net : area altar Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner
1412502494603139124
Dokumen Pribadi : Tempat duduk umat dengan kapasitas 20 ribu orang, Gereja Santa Perawan Maria dan St. Simon the Tanner
Old Cairo dan Bukit Mokattam, nah inilah dua sisi lain Mesir saat ini, Mesir yang memiliki sejarah peradaban sangat panjang.


No comments:

Post a Comment

.

.